Dinsdag 27 Januarie 2015

PERBEDAAN PEMIMPIN, MEMIMPIN, DIPIMPIN DAN KEPEMIMPINAN: PERBEDAAN PEMIMPIN MASA SEKARANG: PERBEDAAN PEMIMPIN, MEMIMPIN, DIPIMPIN DAN KEPEMIMPINAN Perbedaan tersebut ini adalah adanya hubungan antara pemimpin, memimpin, dipimp...
PERBEDAAN PEMIMPIN, MEMIMPIN, DIPIMPIN DAN KEPEMIMPINAN
Perbedaan tersebut ini adalah adanya hubungan antara pemimpin, memimpin, dipimpin dan kepemimpinan bahwa  semuanya itu akan efektif dalam dinamika hubungan pemimpin, memimpin, dipimpin dan kepemimpinan untuk menggerakkan organisasi “sebuah konsep yang merangkum berbagai segi dari interaksi pengaruh antara pemimpin   dengan   pengikut  dalam mengejar tujuan bersama”.
Perbedaan pemimpin, memimpin, dipimpin dan kepemimpinan terletak pada imbuhan dari sebuah kata dasar  pimpin yaitu:
  1. Subyek  yang melakukannya verbnya.
  2. Pekerjaan atau praktek verbnya
  3. Obyek yang dikenal verbnya
  4. Sifat atau abstraksi dari verb pertama.


4 Perbedaan Pempin, Memimpin, Dipimpin Dan kepemimpinan Adalah:
*   Pemimpin adalah orang yang ditujukan untuk memimpin dan bertanggujawab atas yang dipimpin dalam suatu organisasi./fitur sentral yang membersatukan kelompok.
*   Memimpin adalah membina, memberi  petunjuk kepada yang dipimpin.
*   Dipimpin yaitu kelompok orang yang dipimpin oleh pemimpin guna terwujudnya tujuan suatu organisasi.
*   Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi atau memberi  contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi.atau keunggulanorganisasi atau kelompok untuk mencapai tujuan.

Pemimpin adalah seorang yang memegang peranan penting di dalam organisasi, untuk mengatur, mengarahkan berbicara dalam suatu kelompok kepada anggota yang dipimpinnya. Pendapat penulis.

Pemimpin adalah seseorang dengan wewenang kepemimpinanya mengarahkan bawahannya untuk menkerjakan dari pekerjaannya dalam mencapai tujuan. Menurut malayu,s.p.hasibuan.

Pemimpin yang baik adalah
seorang yang membantu mengembangkan orang lain, sehingga akhirnya mereka tidak lagi memerlukan pemimpinan itu. Karena pemimpin harus bersikap sebagai pengasuh yang mendorong, menuntun, dan membimbing asuhannya untuk berani  berjalan didepan dan sanggup bertanggujawab.

Pemimpi adalah orang dianggap  mempunyai pegaruh terhadap sekelompok orang banyak. Pendapat pli. Asrid s. susanto

Pemimpin  adalah
orang yang mampu  mempengaruhi orang  lain dan memiliki wewenang manajerial. Pendapat p.robbins 2005

Pemimpin  adalah  seorang  pripadi  yang  memiliki  kebaikan  dan  kelebihan  khususnya di suatu bidang  sihingga  ia  mampu   menpengaruhi  orang-orang  lain  untuk  bersama-sama  melakukan  aktivitas-aktivitas  tertentu, demi  pencapaian  satu  atau beberapa  tujuan kepemimpinan efektif adalah kegiatan mempengaruhi orang - orang agar mereka suka berusaha mencapai tujuan–tujuan kelompok mempengaruhi orang – orang agar mau bekerja sama untuk mencapai tujuan yang diinginkannya[1].

Berdasarkan uraian diatas dapat diKesimpulan bahwa pemimpin adalah
seseorang yang memiliki kemampuan untuk mengarahkan bawahannya untuk mencapai tujuan organisasi.

Pengertian Kepemimpinan
kepemimpinan merupakan kemampuan dan keterampilan seseorang yang menduduki jabatan sebagai pimpinan satuan kerja untuk mempengaruhi perilaku orang lain, terutama bawahannya, untuk berpikir dan bertindak sedemikian rupa sehingga melalui perilaku yang positif ia memberikan sumbangan nyata dalam pencapaian tujuan organisasi.[2]

*     kepemimpinan pada dasarnya mempunyai pokok pengertian sebagai sikap, kemampuan, proses, atau konsep yang dimiliki oleh seseorang sedemikian rupa sehingga ia ditakuti, dipatuhi, dihormati dan disayangi oleh orang laindan orang itu bersedia dengan penuh keikhlasan melakuakan perbuatan atau kegiatan yang dikehendaki oleh orang tersebut.[3]
*     kepemimpinan adalah sesuatu mengenai mendorong dan membangkitkan individu dan kelompok untuk berusaha sebaik  baiknya untuk mencapai hasil yang diinginkan.[4]
*     Kepemimpinan merupakan salah satu fenomena yang mudah dan diobservasi, tetapi menjadi salah satu hal yang paling sulit untuk dipahami.[5]
*     Kepemimpiana merupakan rangkaian  penataan  berupa  kemampuan  mempengaruhi  perilaku  orang  lain  dalam  situasi tertentu agar  bersedia  pekerja  sama  untuk  mencapai  tujuan  yang  telah  ditetapkan.[6]

Menurut Wirawan (2000;16) kepemimpinan adalah proses pemimpin menciptakan visi, misi ,strategi , sasaran tujuan dan mempengaruhi sikap dan prilaku pengikut untuk merealisir /Penciptaan Visi;
*    Percanaan adalah pemimpin mencari semua informasi yang tersedia, mendefenisikan tugas, maksuk dan  tujuan kelompok, membuat perencanaan program yang terlaksana, dan membuat kebutusan yang tepat.
*    Pemrakarsaan  adalah memberikan pengarahan pada kelompok mengenai pelaksanaan strategis, tujuan dan sasaran  jelas untuk mengpengaruhi organisasi sangat penting.
*    Pengendalian adalah pemelihara antara kelompok mempengaruhi tempo, memastikan semua tindakan diambil dalam upaya merai tujuan, menjaga relevasi , disikusi dan mendorong kelompok mengambil tindakan atau keputusan.
*    Pendukung adalah mengungkapkan pengakuan terhadap orang dan kontribusi ,memberi semangat pada kelompok , atau tim meredahkan  ketegangandng humor.
*    Penginformasian adalah memberikan imformasi kepada kelompok menjelaskan pelaksanaan tugas dan menerima imformasi dari kelompok sarta membuat  ringkasan atas usulan dan gagasan yang masuk akal .
*    Pengevaluasian adalah evaluasikan kelayakan gagasan untuk  solusi yang diusulkan suatu kegiatan organisasi

Sesuai berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan
kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok , memiliki kemampuan atau keahlian dan keterambilan khusus dalam bidang yang dinginkan oelh kelompok untuk mecapai tujuan organisasi atau kelompok.

Nilai Kepemimpinan
*       Hal-hal Yang menentang Kepemimpinan
*       Kelemahan Dalam kepemiminan
*       Kepripadian Dalam Kepemimpinan
*       Nilai-nilai Positif dari Kepemimpinan

Pengertian Gaya Kepemimpinan

Gaya kepempimpinan adalah cara pemimpin menjalankan peranan kepemimpinan. Gaya kepemimpinan ini memberi sifat kepada pendekatan dalam memimpin orang sebagai bawahan.

Menurut tjiptono 2001;161,
Gaya kepemimpinan adalah suatu cara yang digunakan pemimpin dalam berinteraksi dengan bawahan.
Menurut penulis
Gaya Kepemimpinan adalah pola tingkah laku yang dirancang untuk menginteraksikan tujuan individu untuk mencapai tujuan tertentu.

Gaya kepemimpinan terdiri dari tiga aliran yaitu:
*   Teori  genetis keturunan “pemimpin itu melahirkan sebagai bakat dan bukan dibuat.
*   Teori social adalah “leader are made and not born”pemimpin itu dibuat atau dididik dan bukan kodrati. “Contoh apabila diberikan pendidikan dan pengalaman yang cukup”.
*   Teori ekologis “seorang pemimpin hanya akan berhasil menjadi pemimpin yang baik apabila seorang pemimpin memiliki bakar kepemimpinan paling mendekati kebenaran”.

Jadi gaya kepemimpinan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap komitmen orkanisasi.

Perbedaan Antara Pemimpin, Memimpin Dan Kepemimpinan :

Dengan demikian Perbedaan Antara Pemimpin, Memimpin Dan Kepemimpinan dapat dijelaskan dibawah ini yaitu:
*   Pemimpin adalah suatu pran dalam system organisasi kelompok
*   Memimpin adalah suatu kegiatan seseorang dalam mengepalai ataqu mengetahui suatu kegiatan.
*   Kepamimpinan merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang –orang antar lain agar bekerja guna mencapai tujuan dan sasaran.
*   Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku  yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengerahuhi perilaku orang lain

Ada 6 Tugas Pemimpin Yang Baik;
Adalah seorang pemimpin mengordinasiakan pelaksanan tugas dan fungsinya organisai:
*  Koodinasikan pelaksanan aktivitas kerja organisasi
*  Mengisi kekurangan-kekurangan yang terdapat dalam pola dan struktur organisasi yang dipimpinya
*  Mengatasi dan melakukan penyesuaian-penyesuaian akibat perubahan yang terus menerus mengenai situasi, kondisi dan lingkungan serta  semua aspek.
*  Mengadakan  penyempurnaan - penyempurnaan sebagai akibat dinamika dan perkembangan organisasi intern.
*  Melakukan pengisian yang disebabkan perolahan (keluar masuk) sumber daya manusia dalam organisasi.
*  Memperikan pengawasan secara keseluruhan dll.
Sifat-sifat  pemimpin yaitu ;
*    Setia/Tunduk
*    Kerendahan/Kasih
*    Berkorban/Jujur
*    Ambil Bagian
*    Ingin Belajar
*    Selalu Damai




Syarat Menjadi Pemimpin
*    Moralitas hidup yang baik
*    Cakap Berbicara
*    Dapat memimpin
*    Siap melaksanakan  tugas
*    Memiliki kemampuan memimpin
*    Mendapat dukungan/ kepercayaan
*    Mempunyai integritas jelas

Fungsi Pemimpin

*    Memberikan struktur yang jelas ( Manajemen, Program Kerja dll )
*    Mengawasi jalanya kepemimpinan
*    Memimpin dan mengarahkan

Ciri – ciri pemimpin yang baik
*    Mempunyai sifat Leadership Adalah: Penting , karena seorang pemimpin harus berjiwa Leadership untuk diikuti oleh bawahannya ini penting agar sebuah badan atau organisasi mempunyai sosok yang disegani dipatuhi dan menjadi tempat yang baik untuk bernaung.
*    Menguasai ilmu managerial adalah : Secara teori dan akademik sangat penting untuk seorang pemimpin , jika tidak menguasai ilmu managerial maka akan hancur pula yg dipimpinnya , karena tak ada aturan dan kerangka yang jelas dalam menjalanjan roda kepemimpinan.
*    Mampu bertanggung jawab adalah : Bertanggung jawab atas apa yang terjadi selama kepemimpinan adalah suatu yang harus karena seorang pemimpin bertanggung jawab penuh tentang apa yang dipimpinnya termasuk segala sesuatu masalah yang ada di dalam proses kepemimpinannya.
*    Religi adalah : Hal ini mutlak karena seorang pemimpin harus terikat dengan norma agama karena norma agama mampu membentuk seorang pemimpin menjadi jujur dan bersih.
*    Menguasai arah dan tujuan organisasi atau badan yang dipimpin adalah : Seorang pemimpin harus tahu arah orgasisasi atau badan yang dipimpinnya , Misi sebuah badan mutlak harus ada sebagai acuan untuk perkembangan.
*    Mampu menarik hati bawahannya dan mendapatkan kepercayaan dari bawahannya adalah : Untuk yang satu ini adanya pada diri seorang Leader , kita harus mampu menyentuh hati bawahan bukan membuat mereka takut akan kita , perlu diingat bahwa orang dikenang bukan karena dia seorang manager yang baik , tapi dia dikenang secara positif sebagai seorang leader yang berjiwa manager
*    Mampu menerima kritikan dan masukan dari bawahan adalah: Untuk yang satu ini kita harus berjiwa besar dan menerima pengetahuan dan koreksi dari orang yang kita pimpin , ingat !! seorang pemimpin bukanlah orang yang tahu segalanya , seorang pemimpin yang hebat itu tahu bagaimana mengumpulkan kehebatan dan kelebihan bawahannya menjadi sebuah rumusan dan terobosan baru untuk sebuah kemajuan
*    Membuka ruang diskusi adalah: Sebuah permasalahan tidaklah mudah untuk diputuskan sendiri , bukalah ruang diskusi kepada bawahan yang dinilai bermasalah dan carilah jalan keluar yang baik , advice seorang pemimpin sangat dibutuhkan oleh bawahan karena mau tidak mau kita sudah dianggap yang "tertua" dalam kelompok kita . Dengan membuka ruang diskusi ini kedekatan emosional dalam kaedah kelompok akan lebih erat dan sulid , tetapi jangan terjebak dengan kedekatan personal emosional karena akan memberi efek tidak baik dalam sebuah keputusan dan cenderung menimbulkan rasa "iri" dari yang lain yang berujung makin melongga kelompok.

Ada Tiga Tugas Pemimpin Yaitu
*      Memberikan  struktur terhadap stuasi “artinya  menyederhanakan atau mencari alternative pemecahan atau solusi terhadap berbagai masalah yang dihadapi kelompok.
*      Mengendalikan tingkah laku kelompok “artinya pemimpin mempunyai kewajiban mengawasi dan membantun atau mengendalikan tingkah laku yang dapat merugikan kelompok”.
*      Sebagai jujur bicara kelompok “artinya seorang pemimpin memberikan informanisi yang benar.

Manfaat Keterbukaan Pemimpin
*    Orang lain senang
*    Orang lain tidak iri
*    Orang lain tidak segan-segan
*    Orang lain merasa dekat
*    Orang lain menjadi lebih akrab dengan kita
*    Membuka peluang kerjasama dan tolong-menolong
*    Menambah kawan/saudara
*    Meningkatkan optimisme  dan motivasi
*    Mengembangkan perasaan hidup semakin bermakna
*    Mudah mengembangkan diri untuk mencapai sukses.

Ada 6 kepemimpinan yang baik yaitu:
*    pemimpin yang adil adalah yang dimaksud dengan pemimpin yang adil yang tidak pilih kasih yang tidak ada yang membeda-bedakan antara satu dengan yang lain.
*    pemimpin yang jujur  adalah yang dimaksud dengan pemimpin yang jujur  selalu berkata dengan sebenarnya apa yang terjadi,dan tidak pernah berkata janji dan bohong kepada anggota organisasinya
*    pemimpin yang amanah adalah  pemimpin yang amanah pimimpin yang dapat dipercaya oleh anggota organisasi dan tidak pernah berdusta, tetapi dia selalu menepati janji nya sesuai dengan apa yang dikatakan nya.
*    pemimpin yang bijaksana adalah pemimpin yang bijaksana dapat pemimpin yang tidak terlalu cepat mengambil tindakan ,dan selalu bermusyawarah untuk mengambil sebuah keputusan bersama.
*    pemimpin yang tegas adalah pemimpin yang sifat keras berani mengambil keputusan yang dinilainya baik, tegas memberi sanksi kepada anggota organisasi yang bersalah.
*    pemimpin yang bertanggung jawab adalah pimimpin yang brtanggung jawab dalan tugas dan fungsi organisai apabila seorang pemimpin tersebut dinilai salah dan siap menerima sanksi yang telah disepakati bersama. 

Ada Tiga 3 Tugas Implikasi Penting Yairu:
*  Kepemimpinan mempengaruhi orang lain , bawahan, atau pengikut- pengikutnya.
*  Kepemimpinan menyakut suatu pembagian kekuasan yang tidak seimbang diatara pemimpin dan anggota kelompok.
*  Para pemimpin tidak hanya dapat memerintah bawahan, apa yang harus  dilakukan pemimpin dapat dipengaruhi orang-orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran.

Ada 7 Ciri – Cirri Kepemimpinan Yaitu:
*   Menginspirasi kepercayaan pada orang-orang
*   Persistensi ( tekad bulat) untuk mencapai tujuan.
*   Kemampuan untuk berkomunikasi
*   Bersikap terbuka
*   Charisma
*   Pandangan kedepan
*   Daya persuasi, dan intensitas.

Ada 3 Syarat-syarat kepemimpinan yang dikaitkan dengan pemimpin yaitu;
*       Kekuasaan
*       Kewibawaan
*       Kemampuan
Syarat –syarat kepemimpinan adalah suatu hal yang penting dikaitkan dengan kekuasaan merupakan oteritas dan legalitasyang memberikan kewenagan kepada pemimpin guna mempengaruhi dan menggerakkan bahwa berbuat sesuatu, serta memiliki kelebihan keunggulan, keutamaan sehingga orang yang mampu mengatur orang lain, sehingga bersedian melakukan perbuatan-perbuatan tertentu serta kemampuan yang segala daya , kecakupan, kekuatan, dan kecakapan / keterampilan teknis  maupun soal yang dianggap melebihi kemampuan aggotanya.
Ada 5 lima sifat –sifat kepemimpinan yaitu
*        Kemampuan
*        Keputuhan dan prestasi kerja
*        Kecerdasan
*        Kepercayaan diri
*        Inisiatif.

Ada 2 dua fungsi kepamimpinan
*     Seorang pemimpin memberikan Saran penyelesaian informasi dan pendapat
*     Pemeliharaan kelompok .

Mengatakan bahwa fungsi kepemimpinan adalah agar seorang beroperasi secara efektif kelompok memerlukan seseorang untuk melakukan dua hal fungsi utama yaitu (1) berhubungan dengan tugas atau memecahkan masalah, (2). memelihara kelompok atau sosial, yaitu tindakan seperti menyelesaikan perselisihan dan memastikan bahwa induvidu merasa dihargai oleh kelompok.

Fungsi kepemimpinan adalah: (a) menciptakan visi; (b) mengembangkan budaya organisasi; (c) menciptakan sinergi; (d) memberdayakan pengikut; (e) menciptakan perubahan; (f) memberi motivasi pengikut; (g) mewakili sistem sosial; dan (h) membelajarkan organisasi.
Menurut Siagian.(2003:48-70). Fungsi kepemimpinan yaitu; 1. Pimpinan sebagai penetu arah, 2. Pimpinan sebagai wakil dan juru bicara dibirokrasi 3. pimpinan sebagai komunnikator yang efektif 4. Pimpinan sebagai mediator dan 5. pimpinan integrator.


Factor-faktor yang mempengaruhi perilaku kepemimpinan ada 3 varabel kritis yang mempengaruhi gaya pemimpin yaitu
*     Pemimpin  Pengikut dan bawahan.
*     Kemampuan dan kualitas pemimpin dan situasi

Perbedaan Pemimpin, Memimpin, Dipimpin Dan Kepemimpinan adalah
kata dasar pemimpin dengan demikian kepemimpinan selalu memiliki tiga unsur yaitu: (1) unsur  manusia, yaitu manusia yang melaksanakan kegiatan memimpin atas sejumlah manusia lain atau manusia  yang   memimpin   dan   yang  dipimpin, (2) unsur sarana,  yaitu prinsip dan teknik Kepemimpinan yang digunakan dalam pelaksanaan kepemimpinan, termasuk bakat dan pengetahuan serta pengalaman pemimpin tersebut dan (3) unsur tujuan, merupakan sasaran ke arah mana kelompok manusia tersebut akan digerakkan menuju kesuatu maksud tertentuyang hendak dicapai bersama.

Kelebihan Pemimpin
Menurut stogdill dalam lee (1989) menyatakan bawah pemimpin itu harus memiliki beberapa yaitu
*      Kapasitas: kecerdasan, kewaspadaan, kemampuan bebicara atau verbal facility, keaslian, kemampuan menilai.
*      Prestasi ( achivevement) : gelar kesarjanaan , ilmu pengetahuan, perolehan dalamoleh raga, dan atletik, dan sebagainya.
*      Tanggungjawab: (akintabelitas) mandiri, berinisiatif, tekun, ulet, percaya diri, agresif, dan punya hasrat untuk unggul.
*      Partisipasi : aktif memiliki sosiabilitas tinggi, mampu bergaul, kooperatif atau suka bekerja sama, muda menyesuaikan atau suka bekerjasama, muda menyusuaikan diri, punya rasa humor.
*      Status : meliputi kedudukan social ekonomi yang cukup  tinggi, popular, tener.

Kepemimpinan leadership adalah kemampuan seseorang menguasai atau mempengaruhi orang lain atau masyarakat yang berda berda  menuju pencapaian tujuan organisasi efesien dan efektif. Ada tiga sifat seoran pemimpin atau leader yaitu;
*     Seorang  leader harus berani mengabil keputusan sendiri, secara tegas dan tepat (decision making).
*     Harus menrima resiko sendiri
*     Harus berani menerima  tanggungjawab sendiri

Sifat sifat kepemimpinan yang efektif adalah ;
*      Kemampuan dalam kedudukannya sebagai pengawasan
*      Kebutuhan akan prestasi dalam kerja
*      Kecerdasan
*      Percaya diri
*      Insiatif.

Tugas kepemimpinan adalah tugas perhubungan dengan bekerjaan untuk memwujudkan pemcapaiaan tujuan organisasi dan dikekompakan yang dipimpinan. Ada tiga hal penting yaitu:
*     Memulai dari awal
*     Mengatur ad/ arah langkah kegiatannya
*     Memberitahu adalah memberi informasi fakta dalam rangka kegiatan kelompok;
*     Mendukung adalah usaha untuk menerima pendapat gagasan, usulan dari bawahan untuk menyempurnakan menyelesasaikan tugas.
*     Menilai ada/ menilai kerja
*     Menyimpulkan
*     Mendorong
*     Mengungkapkan prasaan, mendamaikan
*     Mengalah
*     Memperlancar
*     Memasang aturanmain.



Keating (1986:9). Mengatakan bahwa tugas kepemimpinan yang berhubungan dengan kekompakan dalam kelompok antara lain yaitu; (1). mendorong, (2). Mengungkapkan perasaan, (3). Mendamaikan, (4). Mengalah, (5). Memberlancar, dan (6). Memasang aturan main.

Gaya kepemimpinan
Menurut Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan.
Gaya Kepemimpinan adalah mempengaruh perilaku yang sifat kepada pendekatan dalam kegiatan memimpin orang sebagai bawahan untuk gaya kepemimpinan dalam pengambilan keputusan dan gaya kepegaymimpinanyang muklat baik/biruk yang penting asal tujuan tercapai dengan baik melalui tiga uncur baling penting yaitu gaya kepemimpinan otoriter, gaya partisipatif, dan gaya kepemimnan delegatif.[7]

Ciri – Ciri Gaya Kepemimpinan Yaitu:
 Gaya kepemimpinan OTOKRATIS merupakan  suatu hak. Cirri-ciri tipe ini adalah:
*    menganggap bahwa organisasi adalah milik pribadi.
*    mengadalkankepada kekuatan/ kekuasaan.
*    menganggap diri paling kekuasaan
*    jauh dari para bawahan
*    mengidentifikasi tujuan pribadi dengan tujuan organisasi
*    menganggapa bahwa bawahan ad/ sebagai alatsemata- mata.
*    Tidak menerimana kritik, saran, dan pendapat dari orang lain.
*    Selalu  bergantung pada kekuasaan pormal
*    Dalam menggerakkan bawahan mempergunakan pendekatan yang mengadung unsure paksaan dan acaman.
*    Keras mempertahankan prinsip.
Gaya Kepemimpinan  bebas

Cirri-ciri  gaya kepemimpinan bebas antara lain:
*  Memberi kebebasan kepada para bawahan
*  Pimpinan tidak terlibat dalam kegiatan.
*  Semua pekerjaan dan tanggung jawab dilimpahkan kepada bawahan
*  Tidakmempunyai wibawa.
*  Tiak ada koordinasi dan pengawasan yang baik.

Gaya kepemimpinan demokratis
Gaya Kepemimpinan demokratis adalah mendeskripsikan pemimpin yang cenderung mengikutsertakan karyawan dalam pengambilan keputusan, mendelegasikan kekuasaan, mendorong partisipasi karyawan dalam menentukan bagaimana metode kerja dan tujuan yang ingin dicapai, dan memandang umpan balik sebagai suatu kesempatan untuk melatih karyawan

Menurut Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan.
Gaya Kepemimpinan Demokratis adalah suatu proses keputusan ditetapkan oleh suara terbanyak. pemimpin hanya berperan sebagai pengumpul suara dan menghitung suara mana yang setuju dan tidak setujuh lalu ditetapkan keputusan. jadi dalam kepemimpinan demokratis seorang pemimpin tidak berhak menetapkan keputusan sendiri atas inisiatifnya saja. dan juga memiliki persetujuan dan consensus atas kesepakatan bersama.[8]

Adapun ciri-cirinya sebagai berikut:
*                  Wewenang pemimpin tidak mutlak;
*                  Pimpinan bersedia melimpahkan sebagian wewenang kepada bawahan;
*                  Keputusan dan kebijakan dibuat bersama antara pimpinan dan bawahan;
*                  Komunikasi berlangsung secara timbal balik, baik yang terjadi antara pimpinan dan bawahan maupun sesama bawahan;
*                  Pengawasan terhadap sikap, tingkah laku, perbuatan atau kegiatan para bawahan dilakukan secara wajar;
*                  Prakarsa dapat datang dari pimpinan maupun bawahan;
*                  Banyak kesempatan bagi bawahan untuk menyampaikan saran, pertimbangan atau pendapat;
*                  Tugas-tugas kepada bawahan diberikan dengan lebih bersifat permintaan dari pada intruksi;
*                  Pimpinan memperhatikan dalam bersikap dan bertindak, adanya saling percaya, saling menghormati.
Ciri ciri gaya kepemimpinan demokratis
*    semua kebijaksanaan terjadi pada kelompok diskusi dan keputusan yang diambil dengan dorongan dan bantuan dari pemimpin.
*    Kegiatan-kegiatan didikusikan bersama melalui langkah-langkah umum utnuk tujuan kelompok dibuat dan alternative  dibutukan tuuan teknis dan metode sesuai dengan prosedur pelihan.
*    Para anggota pebas bekerja dengan siapa saja dalam pembagian tugas fdalam kelompok.
*    Lebih memberhatikan bawahan untuk mencapai tujuan organisasi.

Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kepemimpinan
Faktor–faktor yang mempengaruhi perilaku kepemimpinan suatu tututan suatu situasi kondisi lingkungan masayarakat alama, teknologi, organisasi dan faktor yang mempengaruhi kepemimpinan ada dua faktor yaitu: (1) oleh kondisi yang datang dari luar (lingkungan) dan (2) kepentingan yang disadari dari dalam oleh yang bersangutan, menurut Ndraha (1997:36).

Sejalan dengan pendapat Hadari tersebut, Poernomosidhi Hadjisarosa (1980:33). Selanjutnya merinci faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kepemimpinan yang tidak dapat dilepaskan dari sifat kepemimpinan itu sendiri. Faktor-faktor tersebut, adalah sebagai berikut:
*       Dapat menyelesaikan pekerja melalui orang lain; a. harus menguasai bidang kerjanya (tanpa kecuali), b. bersikap ulet, c. di imbangi dengan keluwesan
*       Melalui orang lain; a. mampu berorganisasi, b. mampu berkomunikasi, c. bersikap manusiawi
*       Dalam kerangka tanggungjawab; a. melakukan tanggungjawab secara proporsional, b. dapat dipercaya, c. berjiwa stabil.
*       Disertai dengan kepribadian; a. dapat memelihara dan mengembangkan entusiasme b.  bersikap tanggap dan c. Tenang
*       Dan pengendalian ke dalam; a. bersikap obyektif, b. mampu mengkoreksi diri, c. merasa dapat diganti.
*       Dengan keseimbangan dalam pertimbangan; a. keseimbangan antara keuletan dan pengertian, b. keseimbangan antara pengetahuan dan tindakan c. kesimbangan antara kemajuan dan etika.
*       Dan kelebihan dalam wawasan; a. dalam membawakan produktivitas kerja pegawai, b. dalam menjangkau gambaran masa depan, c. Ketangguhan dalam menghadapi tantangan bera.

Cara membentuk perilaku kepemipinan Ada 4 (empat) yaitu; (1) penguatan positif, (2). Penguatan negatif, (3) hukum, dan (4). Pemunahan. bahwa perilaku manusia terbentuk melalui proses adanya kebutuhan dan keinginan, motivasi, sikap, dan niat.

Menurut Kowalski dkk. (2008: 25-46). Menguraikan faktor-faktor dalam tataran individu, organisasi, dan sosial. Pada tataran individu, faktor-faktor yang mempengaruhi adalah pengetahuan dan keterampilan,  karakteristik pribadi, nilai-nilai yang di yakini, penyimpangan, dan gaya dalam membuat keputusan. Variabel organisasi mencakup iklim dan budaya,  politik organisasi, ancaman dan resiko, Ketidak-pastian yang mencakup variabel sosial adalah kebutuhan resmi, meta–value, politik, dan ekonomi. 

Menurut Teori faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan merupakan menentukan faktor-faktor yang berhubungan dengan dapat bersifat (1) berorientasi pada tugas (task oriented sryle) dan (2) berorientasi pada bawahan (employee oriented style).
Pada Hakekatnya Kehidupan Adalah
Perjalan  Untuk Kembali”
“Setiap Kamu Adalah Pemimpin, Dan Setiap Pemimpin Akan Dimintal Pertanggungjawaban Atas Hasil Kepemimpinannya”

“pelajaran terbesar adalah bahwa paran pemimpin bertanggungjawab terhadap hari-hari hidup mereka sendiri”

“memikirkan yang baik adalah bijak; merencanakan yang baik adalah terbijak dan terbaik dari semuanya”.

“seorang pemimpin harus bias melihat lebih banyak dibanding orang lain, dan melihat sebelum orang melihat”.

Kunci sukses kepemimpinan adalah pengaruh bukan kekuasaan.
Kepemimpinan adalah kombinasi yang kuat antara strategi dan karater, namun jika anda harusbkehilangan salah satu relakanlah strategi”.

“leadership is vision, there,s nothing more tu say”

“Setiap kita sesunguhnya memiliki kapasitas untuk menjadi pemimpin adalah suri telanda dan kejujuran”

Setiap kamu adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas hasil kepemimpinannya.

Seorangan pemimpin harus bekerja secara efektif dalam kompleksitas permasalahan yang melintas sektoral dan global, sebaliknya hanya dimiliki oleh manusia perkecualian atau manusia istimewa yang merupakan agreat man yaitu orang yang memiliki karakter khusus, yang lebih dari sekedar seorang pemimpin (learder).

Pemimpin yang baik  untuk mengetahui hikmat dan didikan, untuk mengerti kata-kata yang bermakna.

Untuk menerima didikan yang menjadikan pandai, serta kebenaran, keadilan dan kejujuran

Untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda

Baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan

Namun Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.

Menurut penulis kepemimpinan merupakan kemampuan dan keterampilan untuk mempengaruhi dan berinteraksi kelompok atau organisasi untuk mendorong dan mengerakkan, serta seorang pemimpin perfikir kreaktif, inovatif, profesional, dan kerterbukaan diri serta bertanggungjawabkan dalam tugas dan fungsi  dalam bertanggungjawabkan secara perfikir Cepat tanggap, cepat temu, cepat tindak, dan cepat tuntas untuk memwujudkan tujuan organisasi yang efektif dan efesien.

Salam Sejahtera

Siapapun yang bagi membaca mohon maafkan, karena belum kesempurnaan artikel singkat ini dengan demikian bagi membaca masukan saran, kita akan kesemburnaan bersama.




[1] Kartono kartini (2006:38)    pemimpin dan kepemimpinan, PT. Raja grafindo persada, jakarta
[2] Sondang P. Siagian,  Organisasi Kepemimpinan dan Perilaku Administrasi (Jakarta : Gunung Agung, 1995), p.24.
[3] H. A. S. Moenir, Manajemen Pelayanan Umum Di Indonesia (Jakarta: Bina Aksara, 1998), p. 18.
[4] Armstrong, Michael. (1999:90). Manajemen Sumber Daya Manusia Stratejik, alih bahasa: Cahayani. Gramedia Pustaka. Jakarta
[5] Safari,   Triantoro. (2004:10) Masalah – Masalah Kepemimpinan.   Jakarta   : PT. Gramedia
[6] Sutarto, (2006:25) Dasar-Dasar  Kepemimpinan  Administrasi, Yogyakarta:  Gajah Mada  University Press.
[7] Menurut Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan (2002:175) Mjemen Sumber Daya Manusia. diterbitkan oleh .PT. bumi Aksara, jakarta.
[8]Menurut Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan (2002:175) mjemen sumber daya manusia. diterbitkan oleh .PT. bumi Aksara, jakarta.